Rabu, 25 Maret 2015

PEMERINTAH MELARANG KONTES KECANTIKAN

     Ibu Mien Sugandhi mantan Menteri Negara Urusan Peranan Wanita menyampaikan pandangannya jika Indonesia harus melarang berbagai macam kontes kecantikan dan menghentikan pengiriman perwakilan ke ajang kontes kecantikan. Keputusan Pemerintah yang dikeluarkan Mendikbud no 237/U/84 khususnya pasal 4 dan 6 yang melarang kegiatan kontes ratu kecantikan. Alasannya adalah kontes kecantikan yang lebih tampak kepada ajang pamer keseksian semata itu tidak sesuai dengan norma agama Islam dan budaya Indonesia.

       Sebagai Negara dengan jumlah muslim terbesar di dunia, memang Indonesia sudah seharusnya melarang kontes-kontes kecantikan seperti sekarang ini. Selain karena dapat menimbulkan berbagai macam fitnah, kontes kecantikan merupakan perbuatan merendahkan harkat perempuan.
       Di zaman Orde Baru yang sering dikecam sebagai orde yang buruk saja pada masa itu berani mengeluarkan keputusan yang melarang kontes ratu-ratuan, tetapi di zaman kini justru kontes semacam itu diadakan dengan megah, ditayangkan ditelevisi-televisi lokal bahkan kemudian pemenangnya dikirimkan ke tingkat dunia, malahan di sana purti Indonesia memakai bikini. Padahal bikini bagi putri Indonesia itu jauh dari nilai budaya dan tidak mencerminkan kepribadian bangsa Indonesia sama sekali. Putri Indonesia harusnya bisa menampilkan kreasi yang lebih menonjolkan cita rasa budaya dan nilai-nilai kepribadian masyarakat Indonesia. Itu akan jauh lebih terhormat daripada ikut budaya dan nilai budaya luar. Putri Indonesia harusnya lebih mencuri perhatian karena mampu menunjukkan identitas dan kepribadian bangsa Indonesia sesungguhnya.
              Hal inilah yang dulu menjadi alasan Ibu Tien Soeharto melarang adanya kontes-kontes kecantikan. Selain itu, Indonesia juga patut berkaca pada Malaysia. Di Malaysia kontes kecantikan hanya boleh diikuti oleh mereka yang tidak beragama Islam. Pemerintah Malaysia cukup konsent menjaga kaum muslimin dari bahaya westernisasi yang berlabel modernisitas. 

       Apapun alasannya, kontes kecantikan saat ini bukan untuk menghargai perempuan tetapi justru sebaliknya. Penghargaan terhadap perempuan, sejatinya harus dilakukan dengan menjaga kehormatan dan kesucian perempuan, bukan justru mempertontonkan mereka pada para lelaki hidung belang. Islam telah jelas mewanti-wanti menjaga kehormatan mereka dengan pakaian syar’i seperti yang dijelaskan dalam Al-Qur’an.

Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Surat Al Ahzab ; 59)
       Dalam Islam, seorang perempuan wajib menutup seluruh anggota badan kecuali wajah dan telapak tangan. Kenapa sampai begitu, itulah penghargaan yang sangat tinggi diberikan Allah SWT kepada kaum perempuan. Di mata Allah, perempuan itu sangat mulia sehingga harus dijaga kehormatannya dengan menutup aurat. Namun kenapa hal itu dikesampingkan hanya untuk hal-hal yang tidak berguna, seperti kontes-kontes itu. Kita memiliki budaya yang luhur, kebalikan budaya barat.
       Lantas, apa yang bisa kita petik dari ajang tahunan yang mayoritas penduduk negeri ini tidak peduli. Terlebih ketika pemenang pemilihan putri Indonesia mewakili pada ajang internasional, yang timbul malahan pro kontra. Khususnya gaya pakaian yang tidak semestinya dilakukan penduduk negeri yang mayoritas muslim ini pada sesi-sesi tertentu di ajang pemilihan ratu sejagat tersebut. Pengiriman Putri Indonesia ke ajang Miss Universe harus benar-benar dikembalikan kepada tujuannya untuk mempromosikan dan memperkenalkan kekayaan budaya dan nilai-nilai masyarakat Indonesia. Bangsa Indonesia harus percaya diri menunjukkan kekayaan dan keragaman budaya yang dimilikinya.

       Keindahan tubuh dan kecantikan perempuan bukanlah untuk pameran. Bukan untuk gagah-gagahan dan mencari pembenar mengharumkan nama bangsa. Sangat rendah sekali jika seorang putri Indonesia ikut-ikutan menyuguhkan sesuatu yang dilarang Islam. Kontes kecantikan menjadikan perempuan dan tubuhnya sebagai barang dagangan di atas panggung, catwalk, majalah, koran, dan televisi. Kecantikan dan tubuh perempuan peserta kontes dijadikan alat promosi industri rating media, industri alat komestik, dan industri fashion. Sebaiknya ajang seperti ini ditiadakan, banyak kegiatan lain yang positif dan lebih bermanfaat yang bisa dilakukan kaum perempuan. Siapa yang berani melarang? Tentu saja pemerintah Indonesia, marilah kita tunggu keputusan pemerintah yang jelas-jelas akan sangat memuliakan kaum hawa ini di negeri mayoritas muslim ini. 
       Terakhir kita harus mendukung upaya-upaya pelarangan penyelenggaraan kontes-kontes kecantikan yang marak sekarang ini. Ingat…. kejayaan Islam hanya bisa teraih dengan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT bukan dengan kemaksiatan. Kontes kecantikan merupakan salah satu bentuk Westernisasi. Memberi kesempatan penyelenggaraan kontes kecantikan sama halnya memberikan keluasan, agar dakwah Westernisasi ini bisa tersampaikan kepada suatu Negara untuk menerima budaya asing melalui ajang umbar aurat dengan dalih “membuka” pemikiran mereka untuk menerima perkembangan zaman dalam hal mode, busana.

      
Dari Abdullah bin Amr bin Al Ash Radhiyallahu Anhu, dia berkata: “Sesungguhnya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: ‘Bukan termasuk golongan kami orang yang menyerupai kaum selain kami.'” (HR. At Tirmidzi no. 2695). Dari Abdullah bin Umar Radhiyallahu ‘Anhu dia berkata: Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: “Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk darinya”. (HR. Abu Daud no. 4031, shahih). Oleh karena itu, jangan meniru budaya asing yang bertentangan dengan budaya bangsa Indonesia. Marilah kita jaga budaya Indonesia yang luhur dan berbanggalah dengan budaya kita.

(Dikutip dari Berbagai Sumber Untuk Materi Lomba Debat Bahasa Indonesia Tingkat Kabupaten Brebes)

1 komentar:

  1. PERMAINAN ONLINE TERBESAR DI INDONESIA

    Website paling ternama dan paling terpercaya di Asia ^^
    Sistem pelayanan 24 Jam Non-Stop bersama dengan CS Berpengalaman respon tercepat :)
    Memiliki 9 Jenis game yang sangat digemari oleh seluruh peminat poker / domino

    Permainan Judi online yang menggunakan uang asli dan mendapatkan uang asli ^^
    * Minimal Deposit : 20.000
    * Minimal Withdraw : 20.000
    * Deposit dan Withdraw 24 jam Non stop ( Kecuali Bank offline / gangguan )
    * Bonus REFFERAL 15 % Seumur hidup tanpa syarat
    * Bonus ROLLINGAN 0.3 % Dibagikan 5 hari 1 kali
    * Proses Deposit & Withdraw PALING CEPAT
    * Sistem keamanan Terbaru & Terjamin
    * Poker Online Terpercaya
    * Live chat yang Responsive
    * Support lebih banyak bank LOKAL tersedia deposit via OVO dan PULSA TELKOMSEL serta XL / AXIS


    Contact Us

    Website : SahabatQQ
    WA 1 : +85515769793
    WA 2 : +855972076840
    LINE : SAHABATQQ
    FACEBOOK : SahabatQQ Reborn
    TWITTER : SahabatQQ
    Blog :
    * Cerita Dewasa
    * Artikel Seks
    * Dunia Traveling
    * Majalah kesehatan
    * Film & Movie Onlie
    * Artikel Poker

    Daftar SahabatQQ

    BalasHapus