Jumat, 19 Februari 2010

DI DUNIA SALING MENCINTAI DI AKHERAT SALING MEMBENCI


Siapakah orang yang di dunia saling mencintai dan mengasihi tapi kelak di akherat menjadi orang yang saling membenci dan memusuhi?

Alloh SWT berfirman : “Orang-orang yang akrab saling mengasihi, pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain, kecuali orang-orang yang bertakwa.” (Q.S. Az-Zuhruf : 67)

Apakah ada dua orang yang di dunia saling mencintai justru di akherat saling memusuhi? Jawabannya adalah ada. Bagaimana hal itu bisa terjadi? Jika cinta keduanya tidak berlandaskan ketakwaan kepada Alloh SWT, maka keduanya akan saling bermusuhan di akherat nanti. Seseorang yang mencintai kekasihnya akan berbuat apa saja untuk orang yang dikasihinya itu. Tidak perduli apa pun juga bentuk tindakannya itu asalkan mampu membuat kekasihnya bahagia. Terkadang juga tidak peduli pada pertimbangn dosa atau tidak dosa. Apalagi jika cinta keduanya justru menyebabkan terjadinya perbuatan keji, mungkar, dan maksiat baik kecil maupun besar. Jika yang dilakukannya adalah perbuatan yang mendatangkan dosa dan laknat Alloh SWT kelak mereka akan berseteru di hadapan pengadilannya Alloh Azzawajalla. Tentunya mereka berdua akan bertengkar di akherat kelak karena saat penghisaban dosa-dosa mereka di dunia terpapar semua sedangkan salah satu diantara mereka mengetahui bahwa apa yang dulu dikerjakannya itu melanggar hukum Alloh SWT tetapi tidak segera menyadarkan salah satu diantara keduanya dan menyegerakan betobat.

Janganlah kalian mengorbankan kewibawaan kalian di hadapan Alloh SWT demi mendapatkan penghormatan dan penilaian di mata manusia dengan tidak tahu menahu dan tidak pula saling menegur perbuatan yang mungkar, keji, dan maksiat dari orang yang engkau cintai (istri dan suami, muslim yang satu dengan yang lainnya). Jangan sampai membuka pintu toleransi atau bahkan menolongnya untuk berbuat kemungkaran.

Alloh SWT berfirman : “Hai orang-orang beriman bertakwalah kepada Alloh dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (hari akhir). Dan bertakwalah kepada Alloh. Sesungguhnya Alloh maha mengatahui apa yang kamu lakukan.” (Q.S. Al Hasyr : 18)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar